Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Arab Saudi menyerukan intervensi di Suriah
8:58PM GMT 22 Jan 2012
Arab Saudi bergabung Qatar menyerukan aksi internasional di Suriah pada Minggu malam dan mengumumkan menarik anggotanya dari sebuah misi pemantau Liga Arab.
![[imagetag]](http://i.telegraph.co.uk/multimedia/archive/02116/Saud-al-Faisal_2116699b.jpg)
"Ini bukan kualitas pemimpin Arab untuk membunuh rakyat mereka," kata Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Saud al-Faisal
Kekuatan minyak utama di kawasan itu memberikan tekanan baru pada Presiden Suriah, Bashar al-Assad, menuduh rezimnya menggunakan misi selama sebulan untuk "menyembunyikan kejahatannya".
"Ini bukan kualitas pemimpin Arab untuk membunuh rakyat mereka," kata sebuah pernyataan oleh menteri luar negerinya, Pangeran Saud al-Faisal,.
Pernyataan itu dibayangi proposal Liga untuk memperbaharui misi untuk bulan lain, dan menunjukkan perpecahan di antara tetangga Suriah bagaimana untuk mengatasi krisis yang semakin berkembang di negara yang senang menggambarkan dirinya sebagai persimpangan Timur Tengah.
Qatar menyerukan peninjauan misi mungkin mengarah ke pengiriman pasukan Arab untuk bertindak sebagai penjaga perdamaian.
Assad juga menghadapi situasi yang suram di rumah. Pemberontak mengatakan mereka mengendalikan Douma, sebuah kota di pinggiran Damaskus itu sendiri dan hanya sepuluh mil dari pusat kota, setelah militer terpaksa mundur.
Sumber berita
Kesimpulan berita:
Timur Tengah semakin panas, rezim terkutuk Suriah akan segera tamat :thumbup:
8:58PM GMT 22 Jan 2012
Arab Saudi bergabung Qatar menyerukan aksi internasional di Suriah pada Minggu malam dan mengumumkan menarik anggotanya dari sebuah misi pemantau Liga Arab.
"Ini bukan kualitas pemimpin Arab untuk membunuh rakyat mereka," kata Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Saud al-Faisal
Kekuatan minyak utama di kawasan itu memberikan tekanan baru pada Presiden Suriah, Bashar al-Assad, menuduh rezimnya menggunakan misi selama sebulan untuk "menyembunyikan kejahatannya".
"Ini bukan kualitas pemimpin Arab untuk membunuh rakyat mereka," kata sebuah pernyataan oleh menteri luar negerinya, Pangeran Saud al-Faisal,.
Pernyataan itu dibayangi proposal Liga untuk memperbaharui misi untuk bulan lain, dan menunjukkan perpecahan di antara tetangga Suriah bagaimana untuk mengatasi krisis yang semakin berkembang di negara yang senang menggambarkan dirinya sebagai persimpangan Timur Tengah.
Qatar menyerukan peninjauan misi mungkin mengarah ke pengiriman pasukan Arab untuk bertindak sebagai penjaga perdamaian.
Assad juga menghadapi situasi yang suram di rumah. Pemberontak mengatakan mereka mengendalikan Douma, sebuah kota di pinggiran Damaskus itu sendiri dan hanya sepuluh mil dari pusat kota, setelah militer terpaksa mundur.
Sumber berita
Kesimpulan berita:
Timur Tengah semakin panas, rezim terkutuk Suriah akan segera tamat :thumbup:
bindexee 23 Jan, 2012
Admin 23 Jan, 2012
-
Source: http://situs-berita-terbaru.blogspot.com/2012/01/arab-saudi-menyerukan-intervensi-di.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Phone : 089669081455
WhatsApp : 089669081455
BBM : D95D569F
Email : GO JASA SEMARANG
Phone : 089669081455
WhatsApp : 089669081455
BBM : D95D569F 
Email : GO JASA
